Ngaji kitab Tafsir Al-jalalain Surat Al-qoshosh ayat 46-50 malam ke 20 Hari Ramadhan 1446 H*

 السلام عليكم ورحمةالله وبركاته



               *نوينا التعلم لأعلاء كلمات الله*


اللهم ارزقنافهم النبيين وحفظ المرسلين والهام الملائكة المقربين وارحمنابرحمتك ياارحم الراحمين 🤲🏻


بسم الله الرحمن الرحيم


{ وما كنت بجانب الطور } الجبل { إذا } حين { نادينا } موسى أن خذ الكتاب بقوة { ولكن } أرسلناك { رحمة من ربك لتنذر قوما ما أتاهم من نذير من قبلك } وهم أهل مكة { لعلهم يتذكرون } يتعظون

46. (Dan tiadalah kamu berada di dekat bukit Thur) nama sebuah bukit (ketika) sewaktu (Kami menyeru) Musa, "Ambillah Alkitab ini dengan sepenuh kekuatanmu", yakni amalkanlah sekemampuanmu (tetapi) Kami utus kamu (sebagai rahmat dari Rabbmu, supaya kamu memberi peringatan kepada kaum yang sekali-kali belum datang kepada mereka pemberi peringatan sebelum kamu supaya mereka ingat) supaya mengambil pelajaran.

{ ولولا أن تصيبهم مصيبة } عقوبة { بما قدمت أيديهم } من الكفر وغيره { فيقولوا ربنا لولا } هلا { أرسلت إلينا رسولا فنتبع آياتك } المرسل بها { ونكون من المؤمنين } وجواب لولا محذوف وما بعدها مبتدأ والمعنى لولا الإصابة المسبب عنها قولهم أو لولا قولهم المسبب عنها أي لعاجلناهم بالعقوبة ولما أرسلناك إليهم رسولا

47. (Dan agar mereka sewaktu ditimpa musibah) azab (disebabkan apa yang telah di kerjakan oleh tangan-tangan mereka) berupa kekafiran dan selainnya (mereka tidak akan mengatakan, "Ya Rabb kami! Mengapa tidak) yakni kenapa tidak (Engkau utus seorang Rasul kepada kami, lalu kami mengikuti ayat-ayat Engkau) yang dibawa oleh Rasul Engkau (dan jadilah kami termasuk orang-orang yang beriman") Jawab dari lafal Laula dibuang, dan lafal yang sesudahnya merupakan Mubtada. Maksudnya, seandainya tidak karena azab yang menimpa mereka sebagai penyebab dari perkataannya. Atau maksudnya, seandainya tidak ada perkataan mereka yang menyebabkan turunnya azab, niscaya akan Kami segerakan kepada mereka azab itu, dan niscaya pula Kami tidak akan mengutusmu kepada mereka sebagai seorang Rasul.

{ فلما جاءهم الحق } محمد { من عندنا قالوا لولا } هلا { أوتي مثل ما أوتي موسى } من الآيات كاليد البيضاء والعصا وغيرهما أو الكتاب جملة واحدة قال تعالى { أولم يكفروا بما أوتي موسى من قبل } حيث { قالوا } فيه وفي محمد { ساحران } وفي قراءة سحران أي القرآن والتوراة { تظاهرا } تعاونا { وقالوا إنا بكل } من النبيين والكتابين { كافرون }

48. (Maka tatkala datang kepada mereka kebenaran) yang dibawa oleh Nabi Muhammad (dari sisi Kami, mereka berkata, "Mengapa tidak) kenapa tidak (diberikan kepadanya seperti yang telah diberikan kepada Musa?") yaitu mukjizat-mukjizat seperti tangan yang bersinar menyilaukan, tongkat dan lain sebagainya, atau kitab yang diturunkan sekali turun. Allahmenjawab perkataan mereka melalui firman-Nya, ("Dan bukankah mereka itu telah ingkar juga kepada apa yang diberikan kepada Musa dahulu?) di mana (mereka telah mengatakan) sehubungan dengan perihal Nabi Musa dan juga tentang diri Nabi Muhammad ('Dua orang ahli sihir). Menurut qiraat yang lain dibaca Sahirani, subjek yang mereka maksud adalah Alquran dan kitab Taurat (yang saling bantu membantu'.") maksudnya mereka saling bahu membahu. (Dan mereka juga berkata, "Sesungguhnya kami kepada masing-masing) dari kedua nabi, berikut kitab-kitabnya (tidak mempercayai").

Bacajuga

https://www.lintaspasundan.com/2025/03/kapolri-safari-ramadan-ke-jawa-tengah.html

{ قل } لهم { فاتوا بكتاب من عند الله هو أهدى منهما } من الكتابين { أتبعه إن كنتم صادقين } في قولكم

49. (Katakanlah) kepada mereka, ("Datangkanlah oleh kalian sebuah kitab dari sisi Allah yang kitab itu lebih dapat memberi petunjuk daripada keduanya) yang dimaksud adalah Alquran dan Taurat (niscaya aku akan mengikutinya, jika kalian sungguh orang-orang yang benar.") di dalam perkataannya.

{ فإن لم يستجيبوا لك } دعاءك بالإتيان بكتاب { فاعلم أنما يتبعون أهواءهم } في كفرهم { ومن أضل ممن اتبع هواه بغير هدى من الله } أي لا أضل منه { إن الله لا يهدي القوم الظالمين } الكافرين

50. (Maka jika mereka tidak menjawab kamu) maksudnya tantanganmu itu, yaitu supaya mereka mendatangkan Kitab dari sisi Allah (ketahuilah bahwa sesungguhnya mereka hanyalah mengikuti hawa nafsu mereka belaka) dalam kekafirannya itu (Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang mengikuti hawa nafsunya dengan tidak mendapat petunjuk dari Allah sedikit pun?) maksudnya, tidak ada yang lebih sesat daripadanya. (Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim) yaitu orang-orang kafir.

والله اعلم بالصواب

اللهم اني استودعتك ماعلمتنيه فاردده الي عندحاجتي اليه ولاتنسنييه انك لاتخلف الميعاد برحمتك ياارحم الراحمين امين

Red

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.