Diskopukmindag Genjot PAD Pasar, Optimalkan Pendapatan Daerah



Kabupaten Tasikmalaya  Lintas Paaundan.com  - Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmindag) terus mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor lima pasar tradisional milk pemda


"Adapun berbagai langkah strategis tengah dilakukan, mulai dari penataan ulang sistem retribusi hingga perbaikan infrastruktur pasar,dan yang lainnya.


 Hendiyana,Analis Perdagangan pada Diskopukmindag Kabupaten Tasikmalaya, menyatakan bahwa pasar tradisional memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu sumber PAD yang signifikan. 


Jadi oleh karena itu, pihaknya kini fokus pada optimalisasi pemungutan retribusi serta peningkatan pelayanan kepada para pedagang dan pengunjung pasar.

Bacajuga

https://www.lintaspasundan.com/2025/07/fortabes-desak-pengusutan-tuntas-dugaan.html

"Untuk itu,kami ingin memastikan bahwa pengelolaan pasar berjalan lebih efisien dan transparan. 


Dengan adanya ikhwal ini tidak hanya berdampak pada peningkatan PAD, tetapi juga pada kenyamanan dan kesejahteraan para pelaku usaha di pasar,”kata Hendiyana,kepada wartawan dikantornya pada Jumat(11-7-2025)


Hendiyana,menambahkan bahwa selain itu, di era digital maka sistem pembayaran retribusi juga mulai diterapkan secara online atau secara digitalisasi ,hal itu guna mudahkan pelayanan para pelaku pasar,"terangnya


Inovasi ini diharapkan dapat meminimalkan kebocoran serta mempercepat proses administrasi.


Dengan langkah-langkah ini, Diskopumkmindag optimistis target PAD dari sektor pasar bisa tercapai.


"Pihak kami berpesan kepada mereka (red para pedagang)yang sudah terdaftar mempunyai surat ijin hak guna pakai(SIHGP)agar jangan memperjual belikan kios atau jongko kepada orang lain,karena itu tidak diperbolehkan oleh aturan yang berlaku,"tandasnya 

(Dudi)

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.