Tasikmalaya – SMPS Terpadu Badruna yang berlokasi di Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya, tengah melaksanakan program revitalisasi ruang kelas. Proyek peremajaan ini dimulai sejak akhir Juli 2025 dan ditargetkan selesai pada bulan Desember mendatang.
Kepala SMPS Terpadu Badruna, Ujang Daus Firdaus, S.Pd., mengungkapkan rasa syukur atas bantuan pemerintah melalui Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya. 27/08/2025
Menurutnya, dukungan ini bukan sekadar pembangunan fisik, melainkan wujud nyata perhatian pemerintah dalam meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan.
“Revitalisasi ini diharapkan mampu menciptakan suasana belajar yang lebih nyaman, kondusif, serta mendorong semangat peserta didik maupun guru. Dengan begitu, mutu pendidikan di sekolah kami dapat meningkat dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas,” ujarnya,
Revitalisasi ini didanai oleh APBN. Dengan total anggaran Rp 2,7 M yang digagas oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan, Dasar, dan Menengah (Kemendikdasmen). Alokasi dana tersebut digunakan untuk membiayai tujuh kegiatan utama yang mencakup pembangunan dan rehabilitasi fasilitas sekolah yang terdiri atas, pembangunan ruang UKS, ruang perpustakaan, ruang laboratorium komputer, ruang administrasi, ruang kelas baru, toilet, dan rehabilitasi ruang kelas. Para guru dan peserta didik menyambut program ini dengan antusias, mengingat kondisi ruang kelas sebelumnya sudah tidak layak untuk kegiatan pembelajaran.
Pihak sekolah optimis, "dengan adanya revitalisasi ini, suasana belajar akan menjadi lebih aman, nyaman, dan mendukung terciptanya lingkungan belajar yang kondusif, baik bagi peserta didik maupun guru. Ia juga berharap, fasilitas baru tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk mendukung kegiatan pembelajaran, meningkatkan semangat belajar peserta didik, serta mendorong kualitas pendidikan, khususnya di SMPS Terpadu Badruna".
(Tim-Red)
