Lintaspasundan
Tasikmalaya, Jawa Barat - Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 80 yang diperingati setiap tanggal 17 Agustus, Kecamatan Sariwangi mengadakan kegiatan Pawai alegoris dari 8 Desa berputar di Lapang Sepak Bola Gegernyangked untuk mendapatkan nilai dari kecamatan Sariwangi pada hari Senin (18/08/2025).
Dengan antusias masyarakat menyambut dan memeriahkan kegiatan pawai alegoris di HUT RI Ke-80 ini, sehingga acara karnaval ini dapat sukses terlaksana. Acara pawai alegoris ini di ikuti oleh berbagai kelompok masyarakat, sekolah, komunitas, dan organisasi yang berpartisipasi dengan mengenakan pakaian adat, kostum tema nasional, dan seragam yang beragam yang berada di Indonesia. warga masyarakat menampilkan berbagai macam acara atraksi seni dengan tema perjuangan.
Camat Sariwangi H. Wawan M. Ridwan , menyampaikan terimakasih kepada para Kepala Desa dan Warga masyarakat yang telah mendukung dan membantu pawai alegoris di Kecamatan Sariwangi.
"Alhamdulillah Di tingkat kecamatan Tanggal 16 ziarah ke para pahlawan pejuang kemerdekaan karena di kita ada tokoh kyai Haji Muhammad syahbandi sama kyai Haji Umar Sanusi kemarin kita melaksanakan sejarah ke dua makam yang ada di pesantren ranca pendey riyadul tauhid dan pesantren cilenga Muhammad syahbandi," ujar H. Wawan M. Ridwan selaku camat Sariwangi.
Alhamdulillah hari ini kami melaksanakan pawai kreasi seni alegoris dari seluruh Desa yang ada di kecamatan Sariwangi dan ini merupakan rangkaian acara memperingati HUT RI yang ke 80 di mana agenda kami seperti biasa ada tiga agenda yang besar yang telah disepakati bersama panitia dan tokoh baik itu tokoh masyarakat pemuda perempuan dan lainnya.
Melalui panitia selain dari upacara kami juga melaksanakan pawai hari ini dan juga penilaian keamanan kebersihan ketertiban lingkungan wilayah masing-masing desa dan untuk terakhir hari kami melaksanakan pawai alegoris secara umum dan Alhamdulillah dari 8 Desa warga masyarakat seperti biasa sangat antusias dalam rangka pelaksanaannya dan sengaja kami laksanakan menurut pengalaman kami dari tahun sebelumnya dan juga atas usulan dan saran dari para panitia dan juga tokoh masyarakat, warga masyarakat minta untuk di bedakan ataupun dipisahkan harinya antara upacara dan pawai karena kami ingin waktu upacara berjalan khidmat apalagi ini hari yang sangat sakral bagi kita untuk diperingati," Tegasnya
Lebih lanjut Wawan",Alhamdulillah berjalan dengan lancar dan hari ini juga kami lihat pelaksanaan dengan mengerahkan masa di masing-masing desa walaupun ada sedikit kericuhan, tapi itu menurut kami ini pawai merupakan pawai yang tertib dan aman sesuai dengan kami rapatkan di mana sebelumnya waktu rapat juga kami meminta kepada panitia melalui bapak kepala Desa dan juga tokoh-tokoh yang ada di Desa kalau sekiranya tidak bisa melaksanakan dengan tertib.
Ini bentuk rasa syukur kepada Allah subhanahu wa ta'ala yang telah memberikan banyak nikmat dan kami berharap kepada seluruh warga masyarakat pelaksanaan ini bisa dijadikan motivasi atau dorongan untuk terus meningkatkan rasa syukur kita kepada Allah subhanahu wa ta'ala utamanya dalam rangka tetap menjaga kondusifitas, ketertiban, keamanan dan tujuannya tetap kita melaksanakan program kegiatan yang ada di kecamatan Sariwangi," Tutupnya
(Aris)
