Lintaspasundan nsws
( Cerita fiksi yang unik kisah kasih duda keren 'duker' yang mencintai jandew keren 'janker' ).bagian II.
Tahun-tahun berlalu sudah. Putri HOEN TJOET, pernah menikah dengan seorang pemuda satu etnik dari provinsi tetangga, pernikahannya kala itu menyatukan dua kekuatan besar. Namun takdir berkata lain—suaminya wafat mendadak akibat kecelakaan kapal boat miliknya dilaut lepas meninggalkan sang putri bersedih dalam kesunyian.
Banyak orang mengira kehidupannya akan meredup begitu saja, dikarenakan sang putri statusnya kini bergelar "janda" seringkali dianggap beban di kalangan keluarga besarnya. Namun Putri Hoen Tjoet justru menunjukkan cahaya berbeda. Ia tetap bersahaja: tetap berjalan di pasar walau tanpa membawa kendaraan mewah, ia tetap menyapa rakyat dengan senyuman yang hangat, tetap mengenakan pakaian sederhana meski ia bisa berhiaskan permata.
Bacajuga
https://www.lintaspasundan.com/2025/08/polda-jabar-lakukan-penyekatan-96.html
Kesedihannya yang menyelimutinya ia simpan rapi, tidak ditunjukkan lewat air mata di depan orang banyak. Ia memilih mengalihkan luka hatinya menjadi perhatian bagi rakyat. Anak-anak yatim ia asuh, perempuan-perempuan lemah ia lindungi, dan rakyat miskin ia beri pengharapan lewat kebijakan yang bijaksana.
Statusnya sebagai janda cerai mati tak membuat pesonanya pudar—justru semakin menambah wibawa. Ada keanggunan baru yang memancar darinya: kematangan, keteguhan, dan kelembutan yang lahir dari luka yang telah ia lalui.
Para lelaki atau para pangeran masih berdatangan untuk melamarnya, ada yang tergila-gila pada parasnya yang cantik, ada pula yang melihat pengaruh politik di balik dirinya. Namun Putri Hoen Tjoet tak tergesa. Ia kini lebih arif, lebih selektif. Ia tahu, seorang pendamping bukanlah sekadar pasangan dalam berumah tangga, melainkan teman jiwa dalam suka dan duka.
Rakyat pun berkata *Sang Putri kini mungkin seorang janda, tapi ia tetap bagai rembulan—anggun, bercahaya, dan tak pernah kehilangan sinarnya* (bersambung)
IWAN.SINGADINATA.
#INDONESIANTOPOFTHEWORLD,#PUBLIK,#SEMUAORANG,#FYP,#PARADUDA,#PARAJANDA