Jawa Timur, lintaspasundan - PT Indie Syafa Transforma (PT IST) mengambil tindakan tegas terhadap salah satu pegawai training yang diduga melakukan provokasi, intimidasi, dan ancaman terhadap pegawai lainnya. Perilaku tersebut mengganggu kegiatan dan aktivitas pekerjaan di perusahaan.
Pegawai tersebut diduga meminta dana dicairkan di luar prosedur dan mengancam ketika permintaannya ditolak. Ia juga menyebarkan berita tidak benar tentang perusahaan, yang menyebabkan PT Indie Syafa Transforma melakukan laporan ke kepolisian.
PT Indie Syafa Transforma menghimbau pegawai lainnya untuk tidak terprovokasi dan bekerja sesuai aturan. Perusahaan juga menghimbau pegawai yang bersangkutan untuk tidak menyebarkan berita tidak benar dan menemui tim legal untuk menyelesaikan masalah.
Kuasa Hukum PT IST menyatakan bahwa perusahaan menunggu itikad baik dari pegawai tersebut untuk menyelesaikan masalah secara damai. Jika tidak, perusahaan akan membuat laporan polisi dan menyerahkan kasus tersebut kepada kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Silahkan menghubungi dan temui tim legal kami di kantor saya, namun jika tidak, kami akan membuat pengaduan atau laporan polisi dan menyerahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum dalam hal ini pihak kepolisian agar dilakukan penyelidikan," Jelas A.P Gultom kepada awak media, Rabu (30/4/2025).
(Red)
