Tasikmalaya, 5 November 2025 —
Bertempat di Gedung PGRI Kabupaten Tasikmalaya, ratusan guru olahraga dari berbagai sekolah dasar se-Kabupaten Tasikmalaya mengikuti kegiatan Deep Learning Workshop atau Workshop Pembelajaran Mendalam (Priming). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Guru (KKG) PJOK Kabupaten Tasikmalaya dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi dan metode pembelajaran para guru PJOK sesuai dengan kurikulum baru yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber berpengalaman, di antaranya Tasno Efendi, M.Pd. dan Rizki Utami Dewi, M.Pd., yang memberikan materi seputar penerapan konsep pembelajaran mendalam (deep learning) dalam konteks pendidikan jasmani di sekolah dasar.
Menurut Enjang Diki, S.Pd., selaku Sekretaris KKG PJOK Kabupaten Tasikmalaya, kegiatan ini merupakan bentuk tindak lanjut atas kebijakan kurikulum baru yang dicanangkan pemerintah.
“Biasanya pelatihan dari kementerian dilakukan secara daring melalui Zoom, tetapi dengan kegiatan luring seperti ini para guru bisa langsung praktik dan memahami strategi pembelajaran secara nyata,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Enjang berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum bagi guru PJOK untuk memperbarui metode mengajar agar lebih interaktif dan sesuai dengan semangat kurikulum baru.
“Kami ingin guru-guru PJOK di tingkat SD mampu memanfaatkan konsep pembelajaran mendalam ini agar proses belajar mengajar tidak monoton, serta dapat menumbuhkan semangat belajar siswa di bidang olahraga,” tambahnya.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan seluruh guru PJOK di Kabupaten Tasikmalaya mampu menerapkan pendekatan pembelajaran yang lebih efektif dan inovatif di sekolah masing-masing.
**Aris


